Diterbitkan pada 10 October 2023
Oleh: Admin
Dilihat: 290 Kali
KOLABORASI BERSAMA WUJUDKAN SEKOLAH TANPA SAMPAH PLASTIK
Source: PSC WWF Indonesia
Bagikan

WWF-Indonesia dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta Deklarasikan Zero Waste School: Langkah Menuju Sekolah Ramah Lingkungan

Indonesia menghadapi tantangan besar dalam mengelola sampah plastik, yang mencemari laut hingga 8 juta ton setiap tahunnya. Berdasarkan data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, total timbulan sampah di Indonesia pada tahun 2022 mencapai 21 juta ton. Di sisi lain, antara 4,8 hingga 12,7 juta ton sampah plastik terakumulasi di lautan setiap tahun, dengan 60% dari jumlah tersebut berasal dari kota-kota besar.

Deklarasi Zero Waste School untuk Mengurangi Sampah Plastik

Sebagai upaya mengurangi dampak buruk sampah plastik, WWF-Indonesia bekerja sama dengan Dinas Pendidikan DKI Jakarta dan Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU) mendeklarasikan program Zero Waste School. Program ini menyasar 50 sekolah dasar dan menengah pertama sebagai percontohan dalam pengurangan penggunaan dan pengelolaan plastik sekali pakai.

Peran Sekolah dalam Mendidik Generasi Peduli Lingkungan

WWF-Indonesia melalui program Plastic Smart Cities (PSC) berkomitmen mendukung upaya kolaboratif pengelolaan sampah di Provinsi DKI Jakarta. Sekolah memiliki peran penting dalam mendidik generasi muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan mengubah perilaku untuk memilah sampah dari sumbernya. Irfan Bakhtiar, Director of Climate & Market Transformation WWF-Indonesia, menekankan pentingnya pendidikan di sekolah untuk membentuk karakter siswa yang peduli pada bumi.

Edukasi dan Komitmen Pemerintah DKI Jakarta

Dinas Pendidikan DKI Jakarta juga memiliki program Jakarta Sadar Sampah yang didukung oleh Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBPLHS). Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta (Plt), Purwosusilo, M.Pd, menyampaikan apresiasi kepada WWF-Indonesia atas terselenggaranya program Zero Waste School ini. Program ini diharapkan dapat membawa manfaat besar bagi lingkungan dan generasi muda.

Dukungan Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO

Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU) turut mendukung program Zero Waste School ini sebagai bagian dari implementasi program Green Education for Sustainable Development. Ketua Harian KNIU, Itje Chodijah, menekankan pentingnya perubahan perilaku di sekolah untuk membentuk siswa yang peduli terhadap lingkungan. Program ini sejalan dengan upaya mendukung pencapaian Sustainable Development Goal (SDG) di Indonesia.

Langkah Bersama Menuju Sekolah Ramah Lingkungan

Melalui deklarasi Zero Waste School, WWF-Indonesia, Dinas Pendidikan DKI Jakarta, dan 50 sekolah terpilih berkomitmen untuk menciptakan perubahan positif dalam mengatasi permasalahan sampah plastik. Deklarasi ini diharapkan menjadi langkah besar menuju sekolah-sekolah yang lebih hijau dan ramah lingkungan.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi:

Karina Lestiarsi, Communication Officer 

[email protected] |+62-852-181-616-83

 

Artikel Terkait Kampanye Kolaborasi WWF Youth Activist

 

Optimasi SEO Oleh Yudi Wahyudi Sebagai Bentuk Penguatan Kampanye Plastic Smart Cities dan Aplikasi AKSI  WWF Indonesia

Download Aplikasi AKSI dan Ambil Peranmu untuk Kurangi Sampah Plastik

Gabung sebagai nasabah Plastic Smart Cities sekarang dan dapatkan berbagai keuntungan dari menjaga lingkungan.

scan disini

qrcode wwf

Atau dapatkan di

Panduan Aplikasi AKSI

WWF Indonesia

 

Baca lengkap publikasi ini
Artikel Lainnya
Publikasi Lainnya