Kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dan mengelola sampah adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Meskipun terdengar klise, upaya meningkatkan kesadaran ini harus dimulai dari diri sendiri, kemudian meluas ke keluarga, komunitas, dan masyarakat yang lebih luas. Melalui program Youth Activist 2023 yang diselenggarakan oleh WWF-Indonesia, saya mendapatkan pengalaman berharga dalam upaya mewujudkan kesadaran tersebut.
Awal Ketertarikan dan Proses Seleksi di Youth Activist 2023
Minat saya terhadap Youth Activist 2023 dimulai ketika melihat promosi acara ini di Instagram WWF-Indonesia. Program ini menarik perhatian saya karena fokusnya pada isu-isu lingkungan yang relevan dan penting untuk generasi muda. Setelah melakukan registrasi pada bulan Juli, saya dinyatakan lolos seleksi dan diundang untuk mengikuti kegiatan yang berlangsung hingga Desember.
Pertemuan Pertama dan Presentasi Program
Pada bulan Juli 2023, para peserta yang lolos seleksi dipertemukan secara offline dalam pertemuan pertama. Kami diminta untuk menyampaikan visi dan misi mengikuti Youth Activist, serta diberikan gambaran mengenai program Youth Activist 2022 yang sebelumnya berhasil mengurangi sampah anorganik hingga 50%. Pencapaian ini memotivasi saya untuk berpartisipasi aktif dan memberikan kontribusi nyata dalam program ini.
Kegiatan Daring dan Pendampingan oleh Mentor
Setelah pertemuan perdana, kegiatan selanjutnya dilakukan secara daring. Kami dibagi menjadi beberapa kelompok kecil, masing-masing didampingi oleh seorang mentor yang berpengalaman. Diskusi kelompok dan pertukaran pengalaman menjadi bagian penting dari kegiatan ini, di mana kami juga mengikuti webinar yang membahas teknis pengelolaan dan pengolahan limbah. Pendampingan mentor membantu kami memahami lebih dalam tentang pentingnya pengelolaan sampah dan cara-cara efektif untuk mengurangi limbah.
Tantangan Audit Sampah Pribadi
Salah satu kegiatan yang paling menarik dalam program ini adalah tantangan audit sampah pribadi. Kami diminta untuk melakukan audit sampah dua kali: sebelum dan sesudah menerapkan langkah-langkah pengurangan sampah. Tujuannya adalah untuk mengetahui berapa banyak sampah yang dihasilkan dan bagaimana perubahan perilaku kami memengaruhi jumlah sampah tersebut.
Pengalaman dalam Melakukan Audit Sampah
Pada sesi audit sampah pertama, saya mengalami beberapa kendala dalam mengatur waktu dan tidak dapat menyelesaikan audit dengan baik. Namun, saya berusaha menyelesaikan tantangan yang diberikan oleh mentor, seperti menggunakan tumbler, membawa kotak makan guna ulang, membeli produk dalam ukuran besar untuk mengurangi kemasan, dan selalu membawa kantong belanja dari rumah. Tantangan ini membantu saya menyadari pentingnya setiap tindakan kecil dalam upaya mengurangi sampah.
Berbagi Pengalaman di Media Sosial
Setiap tantangan yang berhasil diselesaikan diharapkan diunggah di media sosial untuk menginspirasi orang lain. Sayangnya, saya mengalami kendala teknis pada akun Instagram, sehingga banyak cerita yang tidak dapat saya bagikan. Meskipun demikian, saya tetap berusaha untuk menyebarkan pesan positif tentang pengelolaan sampah kepada orang-orang di sekitar saya.
Kesimpulan dan Harapan Masa Depan
Pengalaman di Youth Activist 2023 telah memberikan kesadaran mendalam tentang pentingnya pengelolaan sampah dan tanggung jawab terhadap lingkungan. Saya berharap kesadaran ini dapat menyebar lebih luas, dimulai dari orang-orang terdekat hingga masyarakat yang lebih luas. Ke depannya, saya berencana untuk terus melakukan audit sampah pribadi dan berkontribusi dalam menyebarkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan.
Oleh: Adinda Ayu Zaharah
Artikel Terkait Kampanye Kolaborasi WWF Youth Activist
- MAHASISWA UPH BELAJAR TENTANG LINGKUNGAN DALAM ORGANIZATION VISIT
- Meningkatkan Kesadaran tentang Sampah dan Lingkungan: Pengalaman di Youth Activist 2023
- Panda Mobile: Truk Edukasi Lingkungan untuk Anak Sekolah
- KOLABORASI BERSAMA WUJUDKAN SEKOLAH TANPA SAMPAH PLASTIK
- AUDIT SAMPAH BERSAMA YOUTH ACTIVIST
- YOUTH ACTIVIST, CARA ASIK KURANGI SAMPAH PLASTIK
- AURELIE MOEREMANS ANGKUT SAMPAH ARUNGI SUNGAI CILIWUNG, KAGET TEMUKAN SEPRAI KASUR
- KOLABORASI KEDUA PSC DAN REKAM NUSANTARA DENGAN PESANTREN DAARUL ULUUM DI ACARA MASA PENGENALAN PONDOK
- BEBERAPA SISWA SMX SCHOOL OF MAKERS BERKUNJUNG KE KANTOR REKAM NUSANTARA
- REKAM NUSANTARA FOUNDATION DAN SATGAS NATURALISASI CILIWUNG KOTA BOGOR MELAKUKAN EDUKASI PILAH SAMPAH DI SMPN 11 KOTA BOGOR
- Artikel Terkait Kampanye Kolaborasi WWF Youth Activist
Optimasi SEO Oleh Yudi Wahyudi Sebagai Bentuk Penguatan Kampanye Plastic Smart Cities dan Aplikasi AKSI WWF Indonesia
Download Aplikasi AKSI dan Ambil Peranmu untuk Kurangi Sampah Plastik
Gabung sebagai nasabah Plastic Smart Cities sekarang dan dapatkan berbagai keuntungan dari menjaga lingkungan.
scan disini
Atau dapatkan di
Panduan Aplikasi AKSI
WWF Indonesia
- Website: https://wwf.id/
- Yotube: @WWFIndonesia
- X: @WWF_ID
- Instagram: @wwf_id
- Tiktok: @wwf_id